Sukses dengan Kerbel, KBI Kembali Luncurkan Aplikasi Keranjang Pasar

Setelah sukses meluncurkan aplikasi Keranjang Belanja (Kerbel),PT Kreasi Binar Indonesia kembali meluncurkan inovasi barunya,yakni aplikasi keranjang pasar (Kerpas) yang memiliki visi memberdayakan komunitas pasar traditional Indonesia Timur kedalam ekosistem digital.

Kerbel Sendiri sukses meraup pengunduh hingga 5000 download dan lebih dari 400 mitra.

Aplikasi tersebut diluncurkan untuk membangkitkan ekonomi digital dan memangkas kesenjangan pengetahuan digital, serta penguatan ekosistem yang pada akhirnya mewujudkan cita-cita kesejahteraan yang adil.

Direktur PT Kreasi Binar Indonesia, Anton Wijaya mengatakan, ini merupakan inovasi kedua, setelah sebelumnya telah memperkenalkan aplikasi pertama, Keranjang Belanja. 

Sementara itu Chief Technolgy Officer (CTO) PT Kreasi Binar Indonesia, Ari Jamari mengungkapkan, Kerpas menjadi aplikasi untuk menyelesaikan berbagai masalah yang ada di pasar tradisional saat ini. Mulai dari kondisi yang kurang nyaman, berdesak-desakan, dan juga becek.Karena kondisi tersebut kata dia
banyak perempuan malas ke pasar tradisional khususnya bagi wanita karir, mahasiswa, atau bagi siapa saja yang memiliki banyak kesibukan.

“Kita optimis aplikasi ini mampu bersaing karena sasaran kita memang perempuan sibuk yang tidak punya waktu untuk kepasar sedang dia membutuhkan bahan-bahan pokok yang lengkap untuk keperluan dapur.Nach Kerpas ini hadir untuk mengatasi masalah tersebut,”ujar Ari Jamari.

Ia berharap melalui aplikasi Kerpas, masyarakat bisa berbelanja di pasar tradisional, cukup dari rumah. Memesan belanjaan di aplikasi kerpas, kurir yang akan belanja dan mengantarkan langsung.

“Uniknya lagi, cara belanja bisa fleksibel seperti di pasar tradisional. Pembeli bisa melakukan tawar menawar melalui aplikasi,” ungkap Ari Jamari.

Adapun untuk harga,setiap saat admin Kerpas akan mengupdatenya.Dimana ada harga fix dan ada pula harga flexible dan itu ada fiturnya sendiri.

“Selanjutnya kita akan terus kembangkan,  dan harapannya di tahun 2023 Kerpas sudah bisa mengcover semua pasar tradisional di Kota Makassar,” tambahnya.

Sementara itu, Chief Executive Officer PT Bosowa Berlian Motor, Subhan Aksa menyebutkan, telah bermitra dengan PT Kreasi Binar Indonesia sejak tahun lalu.

Atas dasar itulah PT Bosowa Berlian Motor sepakat untuk melakukan pengembangan bisnis secara utuh, dengan PT Kreasi Binar Indonesia.

“Jadi bukan hanya untuk pembelian sparepart automotive saja yang kita cover namun sudah merambah ke ekonomi digital melalui aplikasi keranjang pasar,”pungkas Subhan Aksa.

Adapun keranjang Pasar (Kerpas) dikirim setiap hari kedepan pintu rumah mulai pukul 07:00 sampai dengan 16 : 00.Diaplikasi ini terdapat sayuran dan kebutuhan dapur lainnya.Pembayaran bisa lewat transfer bank,e-money, dan bayar ditempat atau COD.

Keunikannya lagi bayar ongkir hanya Rp8000 titik area saat ini untuk sementara hanya menjangkau Pasar Terong.Selanjutnya tahun ini juga bakal menyasar lima pasar tradisional lainnya yang ada di Makassar.

pearce14

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *